Pendahuluan
Sebagai seorang digital marketing yang sudah lebih dari 10 tahun mendalami strategi kuliner lokal di ranah online, saya memahami betul bahwa salah satu faktor yang membuat kuliner bertahan lama adalah keunikan rasa. Dalam dunia pempek Palembang, bukan hanya adonan ikan dan sagu yang menentukan cita rasa, tetapi juga cuko—kuah hitam kecokelatan yang menjadi jiwa dari hidangan ini.
Pempek tanpa cuko bagaikan sate tanpa bumbu kacang: kurang lengkap, hambar, dan kehilangan identitasnya. Setiap merek pempek biasanya memiliki racikan cuko khas masing-masing, dan salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Cuko Pempek Amih.
Cuko Amih dikenal karena perpaduan asam, manis, dan pedas yang seimbang, menghadirkan pengalaman rasa autentik khas Palembang namun tetap bisa diterima lidah berbagai kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa. Artikel ini akan membahas secara detail rahasia kelezatan cuko Amih, bagaimana posisinya dibanding cuko pempek lain, serta perannya dalam menjadikan Pempek Amih sebagai legenda kuliner.









